0
Petualangan seru di Bandung


Bandung, sebuah kota di tengah pegunungan yang indah, akan selalu menjadi destinasi wisata menarik bagiku. Udara sejuk, sajian kuliner khas yang lezat, dan keajaiban pemandangan alam, adalah kombinasi sempurna yang telah memikat hati untuk selalau menjadikannya tujuan tempat berlibur sekaligus me-refresh body and soul.

Traveling kali ini terbilang singkat, karena hanya punya libur satu pekan. Namun, petualangan di Bandung selama liburan singkat yang kulakukan sangat seru lantaran tetap bisa mengunjungi 9 destinasi wisata menarik di kota yang juga dikenal dengan sebutan “Paris Van Java” ini.

Dalam perjalanan singkat menikmati keindahan di Bandung, aku akan mengajakmu menjelajahi 9 destinasi wisata menarik yang memberikan pengalaman liburan tak terlupakan.

Yuk, ikuti petualangan seruku menjelajah keindahan alam Bandung dan temukan berbagai keajaiban indah yang tersembunyi di setiap sudut Kota Kembang ini.

Perjalanan dari Lampung Menuju Bandung

Seperti biasa, aku lebih suka melakukan perjalanan ke Bandung di malam hari. Namun kali ini, kuputuskan berangkat dari Lampung pagi hari agar bisa menikmati setiap keindahan alam yang akan dilewati, terutama saat berada di atas kapal sebelum tiba di Bandung.

Harga tiket Damri dari Lampung ke Bandung cukup terjangkau. Untuk eksekutif adalah Rp370.000 dan royal Rp455.000. Untuk keberangkatan, teman-teman bisa memilih ingin berangkat dari Terminal Rajabasa (pagi: 08.00 WIB, sore: 16.00 WIB, malam: 20.00 WIB) atau Stasiun Tanjung Karang (pagi: 07.00 WIB, siang: 13.00 WIB, malam: 19.00 WIB).

Aku berangkat dari stasiun Tanjung Karang pukul 7 pagi dengan estimasi tiba di Pool Damri Kebun Kawung Bandung sekitar 14 jam kemudian (pukul 21.00) tergantung padatnya arus lalu lintas.

Sesuai perkiraan, aku dan teman-teman tiba di Bandung sekitar pukul 21.15 WIB. Kami pun langsung menuju penginapan di daerah Setia Budi yang sebelumnya telah kami pesan melalui aplikasi di ponsel.

Petualangan Seru Traveling ke 9 Destinasi Wisata Menarik di Bandung

Petualangan seru traveling di Bandung dimulai dengan merasakan sensasi adrenalin di Trans Studio Bandung, menikmati pesona alam Lembang, jelajah eksotisme Kawah Putih, hingga tak lupa memanjakan diri dengan berburu kuliner serta beli oleh-oleh.

Trans Studio Bandung

Trans Studio Bandung, salah satu theme park indoor terbesar di dunia. Di sini ada 3 zona utama yaitu Studio Central. Magic Corner, dan Lost City dengan lebih dari 20 wahana mulai dari yang ekstrem memacu adrenalin seperti Giant Swing, Jelajah, Pemburu Badai, Dunia Lain, Racing Coaster, Negeri Raksasa dan banyak lagi hingga wahana edukasi seperti Si Bolang Adventure dan Broadcast Museum.

Objek wisata Trans Studio Bandung berlokasi di pusat kota Bandung, tepatnya berada di Jalan Gatot Subroto Nomor 289, Cibangkong, Bandung.

Tiket masuk untuk hari biasa sebesar Rp200.000 dan Rp300.000 untuk akhir pekan dan hari libur, di mana dengan harga tiket ini kita bisa menikmati seluruh wahana sepuasnya.

Kami ke Trans Studio Bandung sejak pagi agar bisa menikmati semua wahana bermain sepuasnya hingga jam tutup.

Saat di TSB, kami mencoba berbagai wahana yang ada, dan yang pertama kami tuju adalah Dunia Lain, di mana kami memasuki gerbang menuju dunia yang dipenuhi berbagai karakter menyeramkan.

Selanjutnya kami mencoba naik jelajah, petualangan naik perahu dan meluncur dari ketinggian 13 meter, menyaksikan visual effect pembuatan film action, pergi ke negeri raksasa, bertualang di atas kapal sky pirates, masuk ke wahana 4D, ginat swing, dan masih banyak lagi.

Dari semua wahana, aku benar-benar trauma naik giant swing, vertigo, atau yang berhubungan dengan ketinggian. Karena pada dasarnya aku sangat takut ketinggian. Rasa penasaranlah yang membuatku berani naik giant swing dan kawan-kawannya saat itu.

Aku benar-benar sangat ketakutan, terutama ketika wahana ini diayunkan begitu tinggi dengan kecepatan sangat tinggi. Saat itu aku merasa seperti nyawa akan melayang dan terlintas adegan film final destination di mana wahana seperti ini terputus hingga membuat yang menaikinya meningga mengenaskan.

Aku pun tak hentinya beristighfar sambil berurai air mata (antara takut dan membayangkan tentang kematian).

Namun secara keseluruhan aku sangat puas dengan suguhan wahana di sini, hingga di liburan selanjutnya aku kembali lagi ke Trans Studio Bandung dengan tidak lagi naik giant swing dan sejenisnya.

Gunung Tangkuban Perahu

Petualangan hari kedua kami memutuskan untuk eksplor wilayah Lembang dan sekitarnya dengan tujuan pertama adalah ke Gunung Tangkuban Perahu di daerah Subang.

Di sini kami mengunjungi tiga kawah utama, yaitu kawah ratu, kawah domas, dan kawah upas. udara sejuk, hamparan pemandangan hijau berpadu dengan gagahnya tebing-tebing tinggi yang mengelilingi area Tangkuban Perahu, adalah hal menakjubkan yang membuat betah di sini.

Tiket masuk untuk dapat menikmati keindahan kawasan Gunung Tangkuban Perahu adalah Rp30.000 (weekdays) dan Rp40.000 (weekends).

Orchid Forest

Orchid Forest berada tidak jauh dari Gunung Tangkubann Perahu, sehingga kami pun sempat mampir ke sini saat selesai memanjakan mata di Tangkuban Perahu.

Tempat yang berada di tengah hutan pinus ini menawarkan wisata alam indah dengan aneka tanaman anggrek dari penjuru dunia.

Di Orchid Forest kita juga bisa menikmati berbagai fasilitas menarik lainnya seperti sky bridge, rumah kaca, area satwa, taman neon, camping ground, area outbound, dan spot-spot foto instagramable. Harga tiket saat aku ke sini adalah Rp40.000 per orang.

Floating Market

Floating Market mengusung konsep wisata alam lengkap dengan ikon pasar terapungnya. Selain bisa menikmati aneka kuliner khas Bandung, di sini kita juga bisa menikmati fasilitas lainnya seperti rainbow garden, taman kelinci, miniatur kereta api, becak dan mobil mini, penyewaan kostum Jepang dan Korea, serta wahana permainan air lainnya yang menyenangkan.

FYI, pembayaran untuk menikmati kuliner di sini menggunakan koin khusus, yang dapat dibeli di loket di area Floating Market.

Tiket masuk ke kawasan ini adalah Rp35.000 (weekdays) dan Rp50.000 (weekends), di mana tiket bisa ditukarkan dengan satu cup minuman berupa coffee latte, millo, chocolate, atau lemon tea.

Farm House Susu Lembang

Objek wisata ini berada tepat di pinggir jalan, yakni di Jalan Raya Bandung-Lembang. Wisata buatan Farm House Susu Lembang menawarkan atmosfer alam Eropa yang dipadukan dengan sejuknya alam Bandung.

Kawasan Farm House menyediakaan banyak spot foto instagramable dan berbagi fasilitas menarik seperti rumah hobbit, berinteraksi bersama berbagai hewan, mengunjungi sumur air mancur, area gembok cinta, penyewaaan kostum Eropa, dan lainnya.

Untuk tiket masuknya hanya sebesar Rp35.000 (weekdays) dan Rp50.000 (weekends) yang bisa ditukar dengan minuman berupa susu segar atau sosis bakar.

Kawah Putih

Dari Lembang, kami melanjutkan petualangan untuk menjelajah ke wilayah Bandung Selatan, di mana objek wisata alam Kawah Putih berada, tepatnya di daerah Ciwidey.

Kawah Putih merupakan danau yang terbentuk dari letusan Gunung Patuha. Uniknya air danaunya dapat berubah warna sesuai dengan pergantian waktu atau pun cuaca.

Udara di sini sangat dingin dan juga diselimuti kabut tebal, namun suasana ini semakin menambah nuansa eksotisnya.

Keindahan Kawah Putih makin telihat memukau dengan adanya bangunan alam berupa tebing-tebing tinggi yang mengelilinginya. Selain itu, kita juga bisa menikmati indahnya hamparan Perkebunan teh, pemandian air panas, dan kulineran di sini.

Untuk menikmati pesona alam Kawah Putih akan dikenai tiket masuk sebesar Rp30.000 yang sudah termasuk tarif angkutan khusus (ontang-anting) menuju kawasan Kawah Putih.

Situ Patenggang

Situ Patenggang, sebuah danau indah yang berada tidak jauh dari Kawah Putih, yakni sekitar 45 menit naik angkutan umum.

Di Situ Patenggang ada sebuah danau legenda yang dikenal dengan nama danau cinta, yang lekat dengan kisah asmara Ki Santang dan Dewi Rengganis.

Selain itu, di sini juga ada kapal pinisi raksasa yang akan memberikan sensasi menikmati indahnya alam dari atas kapal. Tiket masuk ke Situ Patenggang adalah Rp30.000 (weekdays) dan Rp50.000 (weekends).

Kebun Teh Rancabali

Perkebunan teh Rancabali di Ciwidey merupakan salah satu kebun teh paling terkenal di Bandung. Di bagian kanan kebun teh ini ada 3 air terjun, sehingga suasananya tampak makin sejuk.

Hamparan pemandangan hijau yang tersusun rapih dengan suasana alam yang berselimut kabut, merupakan sebuah pemandangan alam mengagumkan.

Alun-Alun Kota Bandung

Saat malam, kami pergi ke Alun-Alun Bandung yang berada di Jalan Asia Afrika adalah sebuah tempat bersantai yang sangat menarik. Di sini kita bisa duduk di atas rumput hijau sintetsi sambil menikmati pemandangan sekitar dan kuliner yang tersedia.

Di sini kita juga bisa berjalan keliling menikmati lokasi bersejarah tempat terjadinya Konfrensi Asia Afrika (KAA) di sepanjang Jalan Asia Afrika.

Pecinta buku juga bisa berburu buku dengan harga murah di sini. Saat malam hari Alun Alun Bandung akan dipenuhi dengan atraksi para seniman atau pun penampilan cosplay berbagai karakter, seperti anime atau pun ikon-ikon horor.

Mengakhiri perjalanan di Bandung akan selalu menyisakan banyak kenangan indah dari mulai keunikan, kelezatan, dan keramahan kota wisata ini.

Dari pemandangan alamnya yang memukau seperti Gunung Tangkuban Perahu, Kawah Putih, dan Situ Patenggang, hingga wisata hiburan berupa theme park terbesar di Trans Studio Bandung, dan kuliner lezat di berbagai sudut kota, Bandung menjanjikan pengalaman yang luar biasa. Sampai jumpa kembali di Bandung, tempat di mana petualangan akan dimulai dengan penuh senyuman.

Posting Komentar

 
Top