Insto Dry Eyes, Si Mungil Penyelamat Keluhan Mata Kering

Sejak menekuni dunia blogging dan tergabung dalam sebuah jasa kepenulisan artikel sebagai content writer, membuatku tidak terlepas dari yang namanya laptop dan ponsel. Bahkan bisa dibilang hampir setiap hari harus berhadapan dengan layar laptop dalam jangka waktu yang cukup lama. Tak jarang aku pun kerap begadang di saat sedang banyak pesanan artikel atau ada deadline tulisan lainnya. Awalnya nyaman-nyaman saja jika harus berlama-lama di depan laptop. Namun ternyata kebiasaan ini mendapat sinyal ketidaknyamanan dari tubuhku. Tanpa kusadari mata sering mengalami rasa perih saat sedang mengetik di depan laptop. Terkadang sesekali mata berair. Aku pikir ini hanyalah efek dari kurang tidur. Dan biasanya untuk menghilangkan rasa perih aku hanya mengucek-ucek mata saja.

Ternyata keluhan mata perih  itu tidak hilang saat aku bangun di pagi harinya. Bahkan mata tidak hanya perih. Tapi juga mata terasa sepet; rasanya ada lendir yang menutupi area mata. sehingga sulit membuka kelopak mata. Baiklah, mungkin ini yang namanya mata lelah atau mata pegal. Dan ini artinya aku harus beristirahat sejenak agar mata kembali fit dan segar. Biasanya kubawa tidur siang satu atau dua jam untuk membayar hutang pada mata yang kurang beristirahat, sejak diajak begadang menyelesaikan tulisan. Apakah kemudian keluhan mata hilang? Sayangnya tidak semudah itu. Rasa perih memang sudah reda. Tapi mata sepet itu masih kurasakan. Dan rasanya tidak enak. Karena saat dikucek, penglihatan rasanya seperti terhalang saat ada kotoran mata ketika bangun tidur.

“Aku perlu obat tetes mata sepertinya”, batinku. Kebetulan kost dekat dengan apotek. Setelah mengutarakan keluhan mata yang kualami pada apoteker yang bertugas, aku disarankan untuk menggunakan Insto Dry Eyes sebagai solusi mengatasi keluhan pada mata. Kata apoteker itu tandanya mataku kering dan butuh pelumas. “Tapi saya masih keluar air mata kok, Mas waktu menangis”, kataku pada apoteker. Ia pun tersenyum sambil memberi sedikit penjelasan, “Mata kering bukan berarti tidak bisa keluar air mata saat menangis. Tetapi cairan pelembab mata Mbak berkurang. Makanya mata jadi perih, sepet, gatal,dan kadang tidak tahan saat melihat cahaya.”

Baiklah tidak ada salahnya dicoba. Meskipun selama ini kupikir Insto hanya digunakan untuk mata yang kemasukan debu dan mata merah habis berenang saja. Namun belum puas rasanya hanya mendengar penjelasan apoteker tekait mata kering. Akupun mencari artikel tentang mata kering melalui internet dan menemukan artikel di situs alodokter.com, yang menjelaskan secara detail tentang mata kering, gejala dan penyebabnya. Dan aku pun baru paham bahwa benar keluhan yang kurasakan pada mata merupakan tanda dari mata kering. Ternyata masalah ini tidak bisa dianggap remeh. Karena jika dibiarkan, mata kering dapat mengakibatkan kerusakan signifikan pada mata.

Mata kering merupakan suatu kondisi di saat organ mata tidak mendapatkan pelumasan cukup karena produksi air mata yang berkurang. Hal ini menyebabkan mata tidak mampu menghilangkan debu, kotoran, atau pun benda asing yang mengganggu kenyamanan mata.

Gejala Mata Kering

Source: insto.co.id

Secara umum gejala mata kering yang dialami seseorang adalah sebagai berikut:

1.        Mata merah, perih, dan terasa panas

2.        Mata terasa berpasir serta kering

3.        Penglihatan kurang jelas

4.        Mata berair dan sekitar mata ada lendir

5.        Mata sensitif terhadap cahaya

6.        Mata sulit terbuka saat bangun tidur (sepet)

7.        Mata cepat lelah dan pegal

8.        Sulit menggunakan lensa kontak

9.        Kesulitan saat berkendara malam hari

Dari daftar gejala mata kering di atas, tiga gejala yang kualami seperti mata sepet, pegal, dan perih merupakan gejala umum yang kerap menyerang banyak orang. Untuk itulah kita semua harus lebih waspada. Dan sebagai konsumen perlu sadar bahwa mata SEPET, PEGEL, PERIH, adalah gejala mata kering.

1. Mata Sepet

Berdasarkan penjabaran dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata sepet/se’pet/a cak: 1. Rasa kelat seperti rasa buah salak yang masih mentah; sepat. 2. Rasa seperti melekat atau tidak enak (tentang mata)

Penyebab utama mata menjadi sepet adalah karena mata tidak mampu maksimal untuk membersihkan kotoran karena kurangnya air mata. Jadi mataku yang tiba-tiba susah sekali terbuka, seperti ada rasa lengket di mata, dan saat itu penglihatan agak kurang jelas, yang rasanya seperti ada kotoran mata yang menghalangi, merupakan tanda mata sepet. Mata sepet ini juga mengakibatkan mata menjadi sensitif dengan pantulan cahaya, bahkan dengan cahaya ringan sekalipun.

2. Mata Pegel

Berdasarkan penjelasan yang kubaca di alodokter.com, mata pegal merupakan kondisi dimata mata sedang lelah karena penggunaan mata yang cukup lama. Keadaaan ini biasanya dipicu karena terlalu fokus menatap layar komputer atau ponsel terlalu lama, yang menyebabkan mata kurang berkedip. Padahal secara normal seseorang akan mengedipkan mata setiap menit sebanyak 15-20 kedipan. Jumlah kedipan yang kurang inilah yang menyebabkan cairan alami mata juga berkurang dan membuat mata jadi kering.

3. Mata Perih

Mata perih ini membuat mata terasa seperti terbakar dan terkadang membuat mata menjadi merah. Saat itu aku memang merasa seperti ada sensasi terbakar pada mata; panas. Dan kelopak mata juga terasa berat. Tetapi kasus ini berbeda dengan mata merah karena alergi.

Nah kondisi mata dengan gejala seperti di atas patut diwaspadai. Karena sangat beresiko bagi kesehatan mata yang merupakan organ penting bagi kita. Untuk itulah dari sekarang teman-teman juga perlu menyadari bahwa mata SEPET, PEGEL, PERIH, adalah gejala mata kering yang tidak bisa dianggap sepele.

Penyebab Mata Kering

Faktor yang dapat menyebabkan mata menajdi kering adalah:

1.    Berkurangnya Produksi Air Mata

Kurangnya produksi air mata umumnya disebabkan oleh faktor usia tua, penyakit (rheumatoid arthritis, scleroderma, diabetes, lupus, gangguan tiroid, sindrom sjogren, dan kurang vitamin A), konsumsi obat-obatan jenis tertentu, kerusakan kelenjar air mata akibat radiasi atau sinar laser saat operasi mata.

2.    Air Mata Lebih Cepat Menguap

Keadaan mata ini bisa karena kondisi cuaca seperti angin, terpapar asap, dan udara kering; dapat juga disebabkan kerja mata yang berat seperti terlalu lama menatap layar komputer, ponsel, atau membaca tanpa istirahat, yang membuat mata kurang berkedip untuk memproduksi cairan alami mata; dan masalah pada kelopak mata yang berbalik (keluar atau ke dalam).

3.    Komposisi Air Mata yang Tidak Seimbang

Air  mata terdiri dari  air, minyak, dan lendir, dengan jumlah komposisi tertentu. Namun jika komposisi ini berubah, misalnya karena adanya penyumbatan kelenjar minyak, maka dapat mengakibatkan mata menjadi kering.

Setelah lebih paham tentang keluhan mata yang kualami, aku pun yakin dan mantap untuk menggunakan si mungil biru, Insto Dry Eyes sebagai solusinya.

Mengapa harus Insto Dry Eyes? Pertama karena rasa yakin pastinya. Terlebih setelah aku membaca keterangan yang tertera pada kotak Insto. Jadi Insto ini merupakan tetes mata steril yang berfungsi sebagai air mata buatan untuk mengatasi masalah mata kering. Dengan hanya meneteskan 1-2 tetes pada mata, 3 kali sehari atau sesuai petunjuk dokter, dapat mengatasi gejala mata kering; mengatasi iritasi mata karena kurang produksi air mata; dan dapat juga digunakan sebagai pelumas untuk mata palsu. Yuk simak video singkat oleh insto.co.id berikut.

Kemampuan Insto dalam mengatasi keluhan mata kering tidak terlepas dari kandungan dua bahan aktif di dalamnya, yaitu:

Hydroxypropyl methylcellulose 3.0 mg, yang berfungsi sebagai air mata buatan dan memberi efek pelumas untuk mengatasi mata kering. 

Benzalkonium chloride 0,1 mg, merupakan zat antiseptik yang dapat membantu membunuh bakteri  dan virus.

Selain itu, Insto sangat mudah didapatkan. Karena telah tersedia di banyak apotek, toko obat, swalayan, hingga warung sekitar rumah. Harganya pun sangat terjangkau. Aku hanya perlu mengeluarkan Rp14.322 untuk si mungil dengan berat 7,5 ml ini saat membelinya di apotek. Dan yang semakin membuatku yakin dengan Insto adalah karena Insto juga telah terdaftar resmi di Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Insto Dry Eyes juga telah banyak mendapat penghargaan seperti, Penghargaan Indonesia WOW Brand 2015, Superbrands Grand Awards 2015, Social Media Award 2015, dan WOW Brand 2019.  Rasanya sangat pas aku mengatakan bahwa solusi kekeringan pada mata adalah Insto Dry Eyes. Karena aku telah merasakan manfaatnya. Senangnya bisa berkata, “Bye Mata Kering.”

Yang perlu diperhatikan adalah bahwa Insto ini merupakan obat keras yang wajib diperhatikan dengan teliti cara pemakaian, penyimpanan, dan efek sampingnya. Sehingga kita dapat memanfaatkannya dengan tepat. Pada pemakaiannya Insto dapat menyebabkan keburaman sementara pada mata serta sensasi sengatan sejuk. Untuk itu diamkan dulu beberapa menit sebelum memulai aktivitas. Jangan lupa untuk menjauhkan dari jangkauan anak-anak dan perhatikan jangka pemakaiannya setelah dibuka. Jangan dipakai jika telah lebih sebulan setelah dibuka.

Karena merupakan obat keras dan mengandung pengawet Benzalkonium klorida, maka tidak disarankan untuk menggunakan Insto Dry Eyes dalam jangka waktu lama atau rutin. Karena dapat mengakibatkan rusaknya selaput mata. Jadi hentikan pemakaian ketika keluhan mata kering telah hilang. Dan jangan lupa untuk selalu mencuci tangan saat akan menggunakan produk tetes mata ini.