Mengapa Lebih Suka Buka Puasa Bersama Keluarga?

Kedatangan bulan suci Ramadhan adalah salah satu momen paling membahagiakan bagi umat Muslim. Karena di bulan ini berlimpah banyak keistimewaan, dan berkah yang bertaburan selama satu bulan penuh lamanya. Selama sebulan itulah umat Muslim tampak semakin memakmurkan ibadah-ibadah sholih, dan saling berlomba dalam ketaatan. Selain itu ada satu momen yang juga sangat dirindu dan identik sekali dengan Ramadhan, yaitu buka puasa bersama, atau yang kerap disebut dengan istilah "Bukber". 

Buka puasa bersama yang telah menjadi tradisi tahunan ini, biasanya diadakan oleh perusahaan, kantor, komunitas, sekolah, hingga lingkup keluarga, yang kebanyakan acaranya dilakukan di luar seperti restoran, kafe, warung-warung tenda, atau pun rumah. 

Tujuan diadakannya buka puasa bersama adalah untuk mempererat jalinan tali silahturahmi. Di momentum buka bersama inilah mereka yang jarang atau sulit bertemu, bahkan sudah lama sekali tidak bertemu akan berkumpul kembali. Inilah salah satu berkah Ramadhan yang disajikan bagi umat Muslim. Ramadhan sang bulan mulia mampu mendekatkan yang jauh, dan semakin mengakrabkan yang dekat.

Bagiku ada banyak nilai positif dari kegiatan kumpul bersama saat buka puasa. Kegiatan ini bukan hanya tentang reunian atau sekadar berkumpul untuk turut menyemarakkan suasana bulan puasa. Tetapi lebih dari itu. Di sini kita bisa saling berbagi hal-hal baik, mulai dari bertukar pikiran, diskusi, hingga merencanakan hal lainnya yang juga bermanfaat.

Tawaran buka puasa bersama akan mulai datang sejak puasa memasuki pekan pertama. Namun kini dengan berbagai pertimbangan, aku tak bisa hadir membersamai teman-teman berbuka. Bukan tak ingin. Tetapi aku memang lebih nyaman dan suka berbuka bersama keluarga besarku.

Selain itu dari beberapa acara buka bersama yang kuikuti, justru banyak waktu dihabiskan untuk ngobrol, yang terkadang melalaikan kewajiban ibadah. Sholat tertunda karena masih asik ngobrol. Hingga tarawih pun terabaikan. Karenanya kini aku lebih selektif jika ingin hadir di acara buka bersama. Aku tidak ingin alih-alih menjalin silahturahmi, tetapi justru membuatku abai kewajiban ibadah.

Makna Buka Puasa Bersama Keluarga

Keluarga adalah tempat paling nyaman, paling hangat, dan paling menyenangkan. Bagiku istana terindah itu adalah keluarga. Menghabiskan waktu bersama keluarga adalah saat yang selalu membawa kebahagiaan. Terlebih di saat Ramadhan ini. Bisa berkumpul semua saat berbuka adalah momen terindah yang selalu kurindu. Di sinilah suasana kehangatan keluarga rasanya hidup kembali. Ya, tidak bisa dipungkiri semenjak kami disibukkan dengan rutinitas kerja, untuk duduk makan bersama dengan penuh kehangatan itu sulit. Karena masing-masing punya jadwal aktivitas berbeda. Alhamdulillah Ramadhan menyatukan kami kembali dengan begitu mudahnya.

Mungkin hidangan yang tersaji hanyalah hidangan sederhana. Namun ada makna dalam yang tercipta dari kebersamaan ini. Di momen buka bersama ini kami bisa saling bercerita, berbagi, curhat, hingga berkeluh kesah. Kami juga kerap mendiskusikan hal-hal menarik hingga berdiskusi tentang rencana-rencana baik di masa depan.

Dan yang paling membuatku bahagia berkumpul bersama keluarga adalah adanya "alarm" Yang akan saling mengingatkan siapa yang belum menunaikan sholat Maghrib. Dan saat waktu Isya tiba, kami pun bergegas berangkat bersama ke Masjid untuk sholat Isya dan tarawih berjamaah. Alhamdulillah. Semoga kehangatan dan kebersamaan ini akan terus bersemi. Dan semoga kelak Allah mengumpulkan kami kembali di Jannah-Nya. Aamiin ya Rabb.